Koran Buruh, Denpasar. Dalam Rangka HUT Kota Denpasar ke-228, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Denpasar membuka stand pelayanan e-KTP gratis 15 menit langsung jadi. Pelayanan ini dibuka dengan memanfaatkan sebuah tenda yang telah didekorasi dengan menarik dan sebuah mobil layanan yang dilengkapi dengan computer dan printer pencetak e-KTP.
Masyarakat Denpasar yang ingin mendapatkan e-KTP cukup membawa fotocopy kartu keluarga saja, mendaftarkan diri pada petugas ddi tenda kemudian petugas akan menyerahkan formulir pendaftaran tersebut ke mobil pelayanan untuk kemudian dicetakkan e-KTP. Seluruh proses memakan waktu tak lebih antara 10 sampai 15 menit saja, "Dalam pameran Expo kali ini kita buka sampai hari Selasa besok (1/3) mulai dari jam sembilan sampai selesai. Kami coba berikan pelayanan e-KTP cepat, kira-kira 10 sampai 15 menit bisa jadi. Nanti masyarakat ingat bawa KK nanti kami akan coba proses," kata petugas Disdukcapil Kota Denpasar yang kami temui, Bapak Murdana, Minggu siang (28/2).
Pelayanan e-KTP yang tengah gencar dilakukan oleh Disdukcapil Kota Denpasar tak lepas dari dukungan Kelian Dusun Yang Batu Kangin, Bapak Wajan Puja. Pria yang telah bertugas sebagai kepala lingkungan sejak tahun 2013 ini mengaku telah mensosialisasikan kepada warganya saat rapat di banjar tentang program penerbitan e-KTP ekspress oleh Disdukcapil Kota Denpasar.
“Saat ini 80 % dari total 1200 warga kami telah memiliki e-KTP”, ujar pria berkepala plontos ini,”sisanya belum karena mungkin terhalang factor usia dan kesibukan” tandasnya.
Namun Kepala Dusun Yang batu Kangin ini juga mengingatkan agar Disdukcapil Kota Denpasar dalam pendataan kependudukan tetap mengindahkan unsur kehati-hatian untuk menghindari data-data bodong. Untuk menghindari hal tersebut tentu dibutuhkan koordinasi yang solid antara Disdukcapil Kota Denpasar dan Kelian Dinas yang lebih mengetahui kondisi real masyarakat di lapangan.
Mengakhiri perbincangan, I Wayan Puja mengucapkan selamat ulang tahun untuk Kota Denpasar dan mendoakan agar Kota Denpasar dapat menjadi kota yang cerdas dan kreatif seperti yang dicanang oleh Walikota Denpasar. (Deni Varindra)