Koran Buruh, Mataram NTB. Hari, Rabu (17/2) sebanyak 7 Bupati Walikota di seluruh Provinsi NTB secara resmi dilantik. Pelantikan yang digelar di Hotel Lombok Raya Mataram tersebut harus di lalui dengan pemeriksaan yang sangat ketat. Puluhan anggota dewan yang membawa surat undangan terlantar di luar gedung acara, pasalnya mereka tidak di perkenankan masuk karena alasan terlambat datang.
Muhammad Guntur Alba, salah satu Anggota Dewan Provinsi NTB mengaku kecewa kepada panitia acara di karenakan Ia membawa undangan namun tak di berikan masuk karena alasan telat. "Bisa di katakan Kami kecewa dengan panitia acara, kita kan sudah ada undangan tapi tak dikasi masuk dengan alasan telat." Cetusnya.
Dan juga, lanjut Guntur. Dari keamanan juga mengatakan kursi untuk tamu sudah penuh makanya gak bisa masuk, Lantas buat apa undangan yang saya bawa ini kalo nyatanya tak bisa masuk." Kalau seperti ini Panitia acara tak profrsional." Lanjutnya
Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan dari pihak panitia.
Seperti diketahui, dari 10 daerah yang menggelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 9 Desember 2015, sebanyak 7 bupati/wali kota terpilih akan dilantik serentak dan daerah yang dilantik sesuai jadwal adalah Bupati Lomb Utara, Walikota Mataram, Bupati Lombok Tengah, Kabupaten Sumbawa Barat, Kabupaten Sumbawa, Kabupaten dompu dan kabupaten Bima.
Selain pelantikan Bupati dan Walikota terpilih, nantinya sekaligus juga akan dilakukan pelantikan ketua tim penggerak PKK masing-masing daerah oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi NTB.(Hr)