Foto/Istimewa Foto/Istimewa

Andre Rosiade: Kami Siap Membantu Untuk Menyelamatkan Industri Semen Nasional Featured

Jakarta | Perwakilan serikat pekerja semen yang tergabung di Federasi Serikat Pekerja Industri Semen Indonesia (FSP ISI), pada tanggal 4 Oktober 2019 melayangkan surat ke DPR RI Komisi VI untuk menindaklanjuti hasil kegiatan Rakernas 2019 mengenai terpuruknya industri semen nasional saat ini ke DPR RI Komisi VI (Bidang Industri, Investasi dan Persaingan Usaha) dikarenakan adanya impor semen dan clinker, praduga adanya praktek Predatory Pricing dan Moratorium pembangunan pabrik semen baru, hal ini salah satunya disebabkan industri semen nasional mengalami over supply dan di khawatirkan terjadinya PHK masal untuk pekerja semen nasional, 

Kiki Warlansyah (Ketua Umum FSP ISI) memaparkan kondisi industri semen saat ini di masing-masing industri semen nasional kepada anggota DPR RI Komisi VI yang di pimpin Mohamad Hekal. MBA (Partai Gerindra), FSP ISI mendorong Anggota DPR RI Komisi VI untuk mencabut permendag nomor 7 tahun 2018 tentang ketentuan import semen clinker, keberadaan permendag tersebut dinilai menjatuhkan harga semen dalam negeri hingga berdampak pada pengurangan 500 pegawai pabrik semen nasional atau PHK massal, moratorium pabrik semen baru yang saat ini semen nasional mengalami over supply hingga 40 juta ton dan menindaklanjuti ke KPPU tentang Praktek Predatory Pricing yang sudah di ajukan oleh FSP ISI. ungkap Kiki.

Mohamad Hekal. MBA (Partai Gerinda) selaku pimpinan rapat DPR RI Komisi VI menerima audiensi dari FSP ISI yaitu Mencabut Permendag no 7/2018, Moratorium Pabrik semen baru, Praktek Predatory Pricing untuk dilanjutkan ke Menteri Perdagangan dan KPPU namun kami minta detail atau data laporan yang akurat oleh FSP ISI sebagai bahan kajian untuk untuk memenangkan usulan usulan tersebut dengan tujuan menyelamatkan industri semen nasional.tegasnya.

Pada kesempatan yang sama Andre Rosiade (Partai Gerindra) menambahkan bahwa kami siap membantu untuk menyelamatkan Industri semen nasional dan secepatnya Komisi VI DPR RI melakukan Raker dengan Menteri Perdagangan serta menyampaikan hasil audiensi dengan FSP ISI, serta mengundang kembali pelaku usaha industri semen nasiona ataupun pabrik semen baru dan serikat pekerja yang tergabung di FSP ISI, ujar Andre.

penulis : Emon Efendi (Media dan Informasi FSP ISI)

Read 1934 times